Letter for MOther Juara II se Kota Malang :)
Jepang
, 09 Januari 2014
Ibunda Tercinta
Dian Latifah
di Malang , Indonesia
Assalamualaikum ,
Selamat
ulang tahun Bunda. Semoga tetap diberi berkah dan umur panjang ya dari ALLAH
S.W.T .Amin.
Apa
kabar Bunda ? Bagaimana kondisinya ? Ayah dan Amel juga baik kan ? Aku disini Alhamdulillah baik dan tidak
kurang satupun. Aku kangen sekali sama Bunda ,
Ayah , dan Amel. Apalagi nasi
goreng buatan Bunda. Heem , enak banget. Mantap !
Bunda
pasti kaget ya , kenapa aku menulis surat buat Bunda ?. Biasanya kan hanya
telfon , chat , video call. Aku ingin membuat sesuatu yang beda untuk kado
spesial Bunda. Aku menulis surat ini di sekitar ibu – ibu yang berkumpul sama
keluarganya. Jadi ingat dulu Bun, kalau kita sekeluarga lagi di taman kota. Aku
dan Amel merengek minta dibeliin sesuatu. Lalu kita kejar - kejaran. Bunda sama Ayah hanya
tertawa gembira melihat hal itu. Aku kangen masa – masa seperti itu Bun.
Aku
punya kabar gembira untuk Bunda. Aku kuliah disini hanya 2 tahun Bun. Habis ini
aku dapat gelar S2. Aku senang banget. Ini semua berkat doa dan bimbingan bunda
yang selalu mendoakan aku untuk bisa meraih impianku.
Tempat
tinggalku disini juga nyaman dan cocok buat aku. Aku masih ingat benar
bagaimana aku harus beradaptasi dengan suasana dan orang – orang yang baru di
sekitarku. Dari cara makan yang harus pakai supit yang paling aku benci soalnya
aku nggak terbiasa. Tapi itu semua lama - lama bisa kulakukan karena dukungan
Bunda dan Ayah.
Oh
iya Bun , aku dapat pekerjaan juga disini. Jangan marah dulu ya Bun ! aku masih
ingat kok , kata – katanya bunda “ Kamu tidak perlu cari pekerjaan disana ,
nanti kuliah mu tidak maksimal. Masalah biaya hidupmu , Jangan kuatir ! itu
urusannya Ayah dan Bunda. “. Pekerjaan ini aku yang ditawari Bun dan tidak
menganggu kuliahku. Alhamdulillah gajinya lumayan untuk kehidupan sehari – hari
aku disini dan sisanya selau ku tabung. Aku menerima pekerjaan ini karena yang menawari dosenku sendiri dan
beliau tahu tentang kuliahku disini dapat beasiswa. Jadi aku dipercaya beliau
untuk menangani hal ini. Maaf ya Bun , aku tidak bilang dulu ke bunda soalnya aku bingung Bun harus melakukan apa
setelah kuliah dan membersihkan rumah. Aku ingin punya kegiatan yang bisa
mengisi waktu luang aku. Sekarang aku menemukannya dan cocok buat ku.
Waktu
telefon kemarin , aku kan Tanya ke Bunda tentang pendaftaran pemberangkatan
haji. Di hari ulang tahun bunda ini , aku ingin memberangkatkan haji Ayah dan
Bunda. Misalkan Amel ingin ikut dan tidak mengganggu kuliahnya , diajak sekalian
saja Bun. Rencana ini sudah aku pikirkan dari dulu dan uangnya dari hasil
pekerjaanku. Aku juga ingin menyekolahkan Amel sampai S3.di Jepang juga Bun
biar mudah.
Kabar
terakhir yang aku punya nih Bun. Aku dapat beasiswa lagi disini untuk S3 dan
aku langsung diangkat jadi dosen disini. Tapi setelah aku pikir – pikir , aku
ingin jadi dosen di Indonesia saja Bun. Selain dekat sama Bunda , aku juga
ingin mencerdaskan anak – anak bangsa Indonesia seperti yang bunda lakukan
selama ini menjadi guru.
Sekarang
aku tahu bun kenapa aku bisa berhasil di usia mudaku seperti yang sekarang ini.
Karena aku selalu ingat kata-kata Bunda. Jika aku ingin sukses aku harus berdoa
setiap waktu , sholat tahajud , berbakti kepada Ayah dan Bunda , beramal dan
pastinya berusaha.
Aku tiga bulan lagi akan
ke Indonesia. Soalnya kuliahku sudah selesai tinggal menunggu informasi
beasiswa S3. Di dalam amplop ini ada kado spesial dari aku Bun. Semoga suka
sama hadiahnya ya Bun. Karena hadiah itu bukan apa-apa dibandingkan dengan kasih
sayang dan doa Bunda. Selama ini Bundalah yang menjadi inspirasi hidupku.
Aku
rasa sampai disini dulu ya Bunda tersayang. Bunda tidak perlu membalas surat
ini , lewat telefon saja Bun biar mudah. Tunggu aku ya Bun. Terima kasih atas
semua yang engkau berikan kepadaku. Aku sayang sama Bunda sampai akhir hayat.
FOREVER. I love you , Mom.
Wassalamualaikum.
Putrimu,
Mustika Ayu Latifah
0 Response to "Letter for MOther Juara II se Kota Malang :)"
Posting Komentar